Subhanallah .....
walhamdulillah .....
walailahaillah .....
wallahuakbar .....
Itulah kata yg bisa kami ucapkan ketika pertama kali menginjakan kaki di tanah haram (Haramain)
bahagia bercampur haru .... rangkaian ibadah Umroh (9 Hari)
Tiba di madinah jam. 02.00 pagi waktu Saudi, setelah mengalami perjalanan jauh Jakarta - Jeddah (9jam dengan Pesawat) ditambah 6 jam dari Jeddah dgn Bis, sesampainya dihotel taruh tas dan mengganti pakaian, kami bergegas ke Masjid Nabawi yg jaraknya cukup dekat sekitar 300 m, Sujud Syukur dengan berlinang airmata "ya Allah sungguh karunia besar yang kami dapatkan, kami bisa sholat di Masjid Nabawi" yang Insya Allah pahalanya 1000 kali lipat dibanding shalat dimasjid biasa.
Rasulullah SAW bersabda, "Shalat di masjidku ini (Masjid Nabawi) lebih utama seribu kali shalat dibanding masjid lainnya, kecuali di Masjidil Haram. Adapun shalat di Masjidil Haram lebih utama seratus ribu kali dibandingkan dengan shalat di masjid lainnya." (HR. Muslim).
HARI PERTMA diMadinah kami gunakan waktu sebaik-baiknya utk memperbayak ibadah dimasjid Nabawi (shalat fardu berjamaah/qiyamullail/shalat Dhuha/shalat Taubat/shalat Hajat/ Tilawah ALquran dan Berdzikir ... dan tentunya memperbanyak doa di Raudhah (Taman-taman Surga)seperti hadist yg diriwayatkan oleh Abu Hurairah r.a sbb :
Abu Hurairah r.a. mengatakan bahwa Nabi saw. bersabda, “Di antara rumahku[2] dengan mimbarku terletak sebuah raudhah (taman) dari taman-taman surga. Mimbarku itu ada di atas telagaku.” (HR. Bukhari no. 1196)
cat : (2) saat ini menjadi makam Rasulullah, Abu Bakar dan Umar Bin Khatab
untuk mencapai raudhah tidak lah sulit karena ini bagian dari masjid Nabawi, namun utk melaksanakan shalat dan berdoa di dalam raudhah agak sulit hal ini dikarenakan luas raudhah yang hanya 144m2, sedang jamaah yang akan shalat dan Dzikir ini sangat banyak sehingga tak jarang para Askar mengingatkan utk bergantian, lokasinya ditandai dengan Karpet berwarna Hijau, utk jamaah perempuan utk shalat disini dibatasi waktunya pada waktu2 tertentu yaitu waktu Shalat Dhuha, setelah shalat Dzuhur dan bada shalal Isya.
dan tetunya berziarah ke makam nabi Muhammad SAW, yg berdampingan dengan Sahabat yg paling dicintainya yaitu Abu Bakar dan Umar bin Khatab
Raudah
Makam Rasulullah, Abu Bakar, dan Umar









HARI KEDUA di kota Madinah kami ziarah dan city tour adapun tempat2 yg kami ziarahi dan datangi adalah :
1. Masjid Quba
dalam masjid Quba

tampak luar
Pembangunan masjid ini terekam dalam Alquran surah At-Taubah ayat 108. Masjid Quba disebut dalam kitab suci Alquran sebagai masjid yang dibangun atas dasar takwa.
‘’... Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di dalamnya mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih.’’
Mengunjungi Masjid Quba juga memiliki keutamaan yang luar biasa. Betapa tidak. Pahala bagi orang yang berkunjung dan shalat dua rakaat di masjid ini sama seperti pahala bagi orang yang umrah.
Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang bersuci dari rumahnya, kemudian datang ke Masjid Quba, lalu shalat dua rakaat, maka baginya pahala sebagaimana ganjaran umrah.” (HR Tirmidzi)

2. Masjid Qiblatain

sejarahnya adalah Pada permulaan Islam, orang melakukan salat dengan kiblat ke arah Baitul Maqdis (Masjidil Aqsha) di Palestina. namun setalah turun wahyu kepada Rasulullah SAW untuk memindahkan kiblat ke arah Masjidil Haram di Mekkah. maka Rasulullah mengganti  arah kiblatnya/
Peristiwa itu terjadi pada tahun ke-2 Hijriyah hari Senin bulan Rajab waktu dhuhur di Masjid Bani Salamah ini. Ketika itu Rasulullah SAW tengah salat dengan menghadap ke arah Masjidil Aqsha. Di tengah salat, tiba-tiba turunlah wahyu surat Al Baqarah ayat 144, yang artinya: 
“Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan di mana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Alkitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.”

3. Jabal Uhud (bukit uhud)
tentunya yang kita ziarahi adalah makam para syuhada perang Uhud dimana banyak sahabat rasullullah yg syahid diantaranya Paman Nabi Hamzah, Mushab Bin Umair dll
4. Makam Baqi
kompleks makam ini terletak di sebelah kiri masjid nabawi, disini terdapat makam beberapa sahabat dan istri nabi kecuali (siti Khadijah)
5. Percatakan Alquran
yang unik adalah percetakan alquraan ini mempuyai pegawai yg sebagaian besar adalah Hafidz Quran, dan setiap yg berkunjung kesana akan mendapatkan cinderamata alquran
HARI KETIGA di Madinah kami meperbanyak ibadah di Masjid nabawi dan malakukan "pamitan" dengan ziarah wada ke makam Rasulullahdan melakukan ibadah shalat di Raudhah.
begitulah pengalaman yang tak akan terlupakan dan berharap kepada Allah utk dapat diberikan kesempatan lagi untuk kembali beribadah di masjid Nabawi lagi...